Posts

Showing posts from January, 2012

Kacamata Kaca

"Sebuah persepsi tentang kehidupan dari kacamata seorang tunanetra" Di sebuah rumah yang terletak di pinggiran kota Jakarta. Rumah itu sepertinya tidak pantas untuk dikategorikan sebagai sebuah rumah. Dengan ukuran tiga kali tiga meter, rumah itu hanya mempunyai sebuah ruangan saja. Dengan hanya satu lampu pijar sebagai penerangnya dikala malam. Di rumah itu, seorang wanita separuh baya hidup bersama ayahnya yang sudah tua renta. Wanita itu memiliki rambut hitam panjang yang sedikit bergelombang. Wajahnya lumayan cantik jika sedikit dirias. Kemiskinan membuatnya harus hidup dalam serba kekurangan, sehingga tubuhnya yang tinggi semampai terlihat kurus. Bajunya terlihat kumal, sepertinya sudah berminggu-minggu tidak pernah dicuci. Namun, wanita itu sepertinya tidak begitu peduli dengan hal itu. Semuanya ia terima dengan sepenuh hati, tanpa penyesalan sedikit pun.  "Kaca, sini nak.", Pak Tua memanggil wanita itu. Ternyata nama wanita itu adalah Kaca. "Iya, Pak.