Mulai
menulis semua isi hati dan pikirannya dalam sebuah pena semu dan kertas yang
tak kan pernah basah. Semuanya akan menjadi nyata dan tak lagi hanya khayalan
dan impian semata yang dipendam tak berbekas. Bukan untuk mencari ketidakpastian dunia
ataupun menambah kerumitan hidup. Tapi justru menjadi penyembuh alami untuk
jiwa dan emosi yang tak pernah akur.
Mungkin
dunia nyata ini tak cukup untuk menampung semua keluh kesah kita. Tapi dunia
maya juga bukan pilihan yang paling bijak untuk meluapkan semua kesesalan
apalagi kemarahan sesaat yang pasti akan menjadi bumerang menyakitkan. Dunia
semu ini akan menjadi istimewa apabila diisi oleh motivasi dan inspirasi hidup
untuk dibagikan. Yang nanti nya akan menyemangati dan membuat kehidupan nyata
nan keras dan penuh problema yang dihadapi pembaca maupun penulis menjadi lebih
bernyawa dan diisi oleh kebahagiaan.
Menulis
memang bukan perbuatan yang hebat dimata orang awam. Namun tulisan bahkan dapat
lebih tajam dari semua pedang, dan dapat lebih berpengaruh daripada koar-koar
yang dilakukan oleh segelintir pihak. Karena dengan menulis, fakta akan
mengemuka, opini akan membumbui, dan dunia akan terbuka untuk dapat menerima
semuanya dengan tidak mentah-mentah. Dengan tulisan juga dapat merubah sampah yang
tak pernah dilirik sedikitpun, menjadi primadona bak perhiasan yang setiap
orang ingin mengambil dan memilikinya. Dan dengan tulisan pula, dapat merubah permata
menjadi kotoran yang untuk diinjak pun tak ada yang sudi. Hanya dengan
rangkaian huruf demi huruf yang membentuk kata dengan setiap makna dari hati
akan membongkar semua kesemuan menjadi titik kejelasan yang hakiki. Ibarat dua
mata pisau yang dapat membantu atau membunuhmu diwaktu yang bersamaan.
Ya,
mungkin langkah awal merupakan hal terberat untuk dilakukan. Tapi percayalah,
dengan semua pena dan kertas dapat mengisi dunia ini dengan kebahagian dan
kecerian. Bukan dengan fitnah dan amarah. Untuk menjadikan personal dan dunia
lebih lestari. Mulai lah menulis dengan hati. (rad)
Comments
Post a Comment