Tata Krama

Tata krama adalah tata cara yang mengatur pergaulan antar individu maupun kelompok untuk saling pengertian dan hormat-menghormati Tata krama mengandung nilai-nilai yang berlaku pada daerah setempat. Oleh karena itu tata krama suku bangsa yang satu tentu berbeda dengan suku bangsa yang lain. Tetapi, hal ini yang banyak dilupakan oleh generasi muda sekarang. Kebanyakan dari mereka menganggap remeh hal ini padahal budaya tata krama ini sangat penting dalam bermasyarakat. Tata krama yang dalam kebudayaan bangsa kita sangat dijunjung tinggi makin lama makin terkikis dengan banyak nya budaya asing yang masuk ke negara kita ini.

Anak muda yang mudah terpengaruh akhirnya hanya mengikuti arus yang ada. Padahal tanpa mereka sadari terkadang budaya-budaya tersebut berbanding terbalik dengan budaya yang ada dimasyarakat Indonesia pada umumnya . Sekarang banyak dari generasi muda terutama para mahasiswa yang melupakan penting nya bersilahturahmi .Sekedar menyapa orang lain atau setidaknya tersenyum kepada para tetangga yang mereka lewati saat berjalan ke kampus saja mereka enggan.

Di zaman yang serba canggih ini kebanyakan orang lebih mementingkan sosial media daripada dunia nyata, karena menurut mereka bersilahturahmi lewat pesan singkat saja sudah cukup,mereka lebih mementingkan teman-teman yang jauh yang hanya ada di dunia maya ketimbang teman-teman yang dekat atau tetangganya. Padahal ,tanpa mereka sadari saat mereka dalam kesulitan pasti orang yang terdekat lah yang akan membantu nya. Contohnya saja saat seseorang sakit ,seseorang itu update status di sosial media bahwa dia sedang sakit orang di dunia maya hanya akan berbicara “semoga lekas sembuh” sedangkan orang yang berada di dekat anda akan mengurus anda atau hanya sekedar membantu anda dengan membelikan obat.

Tata krama yang baik sangat diperlukan bagi mahasiswa. Kebanyakan mahasiswa menganggap dirinya tidak dianggap. Padahal, bagaimana orang lain dapat menganggap kita ada kalau kita sendiri saja tidak pernah mencoba untuk bergaul dengan orang-orang disekitar kita. Dalam kehidupan akademik di lingkungan perkuliahan pun,mahasiswa tidak terlepas dengan bergaul dengan dosen dan mahasiswa yang lain. Biasakanlah diri mahasiswa dengan menegur sapa dosen dengan sopan. Budaya sapa ini yang sepertinya juga perlahan mulai luntur dalam dunia perkuliahan. Sebaiknya biasakan diri kita untuk menyapa dosen yang kita temui karena hal ini kita bisa menjadikan kita lebih akrab dengan dosen kita. Selain itu, perhatikan juga tata krama saat berpakaian kenakanlah pakaian yang selayaknya anda gunakan untuk ke kampus yaitu berpakaian rapi dan bersepatu jangan mengenakan kaos oblong dan sandal karena hal itu dianggap tidak sopan .

Tata krama seperti inilah yang diharapkan dapat terus tumbuh dikalangan mahasiswa. Bagaimana seharusnya mahasiswa berperilaku terhadap dosen atau mahasiswa lain nya,bahkan dengan masyarakat luas. Dengan demikian, pada suatu saat nanti ketika mahasiswa harus terjun langsung ke masyarakat, mahasiswa dapat berbaur dengan baik dimasyarakat. Sehingga mahasiswa akan dihargai oleh masyarakat.

~Dwi Putri Rahmadani